Path: Top > KTI Kebidanan > 2013 B

Asuhan kebidanan pada BBL Ny. K dengan Asfiksia sedang di RSUD Karanganyar

078/KTI/AKB/13
Gray literature from 01 / 2013-12-28 13:29:23
Oleh : Ira Selvi Istiyanti B10085, STIKes Kusuma Husada Surakarta
Dibuat : 2013-10-14, dengan 1 file

Keyword : Asuhan Kebidanan, Bayi Baru Lahir, asfiksia sedang
Subjek : asfiksia sedang

Abstrak

Latar Belakang: AKB di Indonesia 25/1000 kelahiran hidup. Penyebab langsung kematian bayi di Indonesia adalah BBLR, asfiksia, tetanus. Kejadian asfiksia neonates menurut data WHO prosentasenya 33% dari bayi lahir normal. Angka kejadian asfiksia sedang di RSUD Karanganyar sebesar 95 bayi (8,71%) dari bayi lahir normal. Asfiksia sedang memerlukan penanganan yang segera supaya bayi dapat bertahan hidup diantaranya adalah mencegah kehilangan panas dan mengeringkan tubuh bayi, meletakan posisi bayi sedikit ekstensi, membebaskan jalan nafas, menilai bayi sehingga bayi yang menderita Asfiksia sedang bisa di selamatkan sehingga tidak terjadi Asfiksia berat.

Tujuan: Mendapatkan pengalaman nyata serta mampu dalam memberikan asuhan kebidanan pada bayi baru lahir dengan asfiksia sedang dalam menerapkan manajemen kebidanan menurut 7 langkah Varney yang meliputi pengkajian, interpretasi data, diagnosa potensial, antisipasi, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Menganalisis kesenjangan antara teori dan kasus, dan memberikan alternatif pemecahan masalah.

Metode Studi Kasus: Jenis laporan studi kasus dengan metode deskriptif. Lokasi di RSUD Karanganyar, waktu pada tanggal 23 April s/d 26 April 2013, subyek adalah Bayi Ny. K dengan Asfiksia sedang, instrumen yang digunakan format asuhan kebidanan, teknik pengambilan data menggunakan data primer dan sekunder.

Hasil Studi Kasus: Setelah diberikan asuhan selama 3 hari didapatkan reflek hisap bayi baik, tonus otot leher baik, gerakan dada sesuai pola bernafas, pergerakan tangan dan reflek baik sehingga bayi dapat bernafas spontan.

Kesimpulan: Asuhan kebidanan pada bayi baru lahir Ny.K dengan asfiksia sedang yang dilaksanakan dengan cepat dan benar sehingga dapat mencegah terjadinya asfiksia berat. Dalam pelaksanaan asuhan kebidanan terdapat kesenjangan antara teori dan kenyataan lapangan yaitu dalam pemberian terapi pada kasus bayi Ny. K terapi yang di berikan adalah Oksigen 2 liter/menit, injeksi vit. K 1 mg, cefotaxim 1x125mg sedangkan infus D 10% tidak diberikan tetapi yang di berikan infus RL 10%.

Copyrights : Copyright (c) 2001 by STIKes Kusuma Husada Surakarta. Verbatim copying and distribution of this entire article is permitted by author in any medium, provided this notice is preserved.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

PropertiNilai Properti
ID Publisher01
OrganisasiSTIKes Kusuma Husada Surakarta
Nama KontakSoqib Abu Hasan, A. Md
AlamatJl. Jaya Wijaya No.11
KotaSurakarta
DaerahKadipiro
NegaraIndonesia
Telepon+62-0271-857724
Fax+62-0271-857724
E-mail Administratorsoqib_ah@rocketmail.com
E-mail CKOstikkusuma@yahoo.com

Print ...

Kontributor...

  • Pembimbing : Riadini Wahyu U, SST, Editor: Stikes Kusuma Husada Surakarta

Download...