Path: Top > NASKAH PUBLIKASI D3 PERAWAT 2019
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN GANGGUAN JIWA DENGAN RESIKO PERILAKU KEKERASAN
Oleh : RINTAN ANDINI SEPTYANINGTYAS NIM. P16094, STIKes Kusuma Husada Surakarta
Dibuat : 2019-10-03, dengan 1 file
Keyword : Terapi psikoreligi meliputi berwudhu, doa/ sholat, dzikir dan mendengarkan murrotal, strategi pelaksanaan 4, Resiko Perilaku Kekerasan.
Resiko Perilaku kekerasan adalah suatu keadaan dimana seseorang dapat membahayakan fisik baik pada diri sendiri, oranglain maupun lingkungan dimana resiko perilaku kekerasan ini dapat dilakukan secara verbal maupun fisik dengan tingkah laku yang tidak terkontrol. orang dengan gangguan jiwa. Resiko Perilaku Kekerasan perlu di kontrol dengan pemberian perawatan yang baik dan terapi psikoreligi. Tujuan dari studi ini adalah mendeskripsikan Asuhan Keperawatan pada pasien gangguan jiwa dengan Resiko Perilaku Kekerasan dengan penerapan terapi Psikoreligi untuk mengontrol marah secara mandiri. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan metode pendekatan studi kasus. Subjek dalam studi kasus ini adalah 1 pasien gangguan jiwa dengan Resiko Perilaku Kekerasan. Asuhan Keperawatan yang diberikan pada pasien meliputi tindakan generalis pada pasien Resiko Perilaku Kekekeran dan terapi Psikoreligi. Terapi Psikoreligi meliputi berwudhu, sholat, berdzikir dan mendengarkan murrotal diberikan selama 6 hari. Hasil didapatkan Resiko Perilaku Kekekerasan dengan penurunan score tanda dan gejala Resiko Perilaku Kekerasan sebesar 110. Kesimpulan: Asuhan Keperawatan dengan penerapan terapi Psikoreligi mampu menurunkan tanda dan gejala Resiko Perilaku Kekerasan pasien, namun masalah Resiko Perilaku Kekerasan belum teratasi secara sempurna.
Deskripsi Alternatif :Resiko Perilaku kekerasan adalah suatu keadaan dimana seseorang dapat membahayakan fisik baik pada diri sendiri, oranglain maupun lingkungan dimana resiko perilaku kekerasan ini dapat dilakukan secara verbal maupun fisik dengan tingkah laku yang tidak terkontrol. orang dengan gangguan jiwa. Resiko Perilaku Kekerasan perlu di kontrol dengan pemberian perawatan yang baik dan terapi psikoreligi. Tujuan dari studi ini adalah mendeskripsikan Asuhan Keperawatan pada pasien gangguan jiwa dengan Resiko Perilaku Kekerasan dengan penerapan terapi Psikoreligi untuk mengontrol marah secara mandiri. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan metode pendekatan studi kasus. Subjek dalam studi kasus ini adalah 1 pasien gangguan jiwa dengan Resiko Perilaku Kekerasan. Asuhan Keperawatan yang diberikan pada pasien meliputi tindakan generalis pada pasien Resiko Perilaku Kekekeran dan terapi Psikoreligi. Terapi Psikoreligi meliputi berwudhu, sholat, berdzikir dan mendengarkan murrotal diberikan selama 6 hari. Hasil didapatkan Resiko Perilaku Kekekerasan dengan penurunan score tanda dan gejala Resiko Perilaku Kekerasan sebesar 110. Kesimpulan: Asuhan Keperawatan dengan penerapan terapi Psikoreligi mampu menurunkan tanda dan gejala Resiko Perilaku Kekerasan pasien, namun masalah Resiko Perilaku Kekerasan belum teratasi secara sempurna.
Beri Komentar ?#(0) | Bookmark
Properti | Nilai Properti |
---|---|
ID Publisher | 01 |
Organisasi | STIKes Kusuma Husada Surakarta |
Nama Kontak | Soqib Abu Hasan, A. Md |
Alamat | Jl. Jaya Wijaya No.11 |
Kota | Surakarta |
Daerah | Kadipiro |
Negara | Indonesia |
Telepon | +62-0271-857724 |
Fax | +62-0271-857724 |
E-mail Administrator | soqib_ah@rocketmail.com |
E-mail CKO | stikkusuma@yahoo.com |
Print ...
Kontributor...
- Febriana Sartika Sari, S.Kep.,Ns.,M.Kep , Editor: Stikes Kusuma Husada Surakarta
Download...
Download hanya untuk member.
File : NASKAH PUBLIKASI.pdf
(176616 bytes)