GDL

Undergraduate Theses from 01 / 2019-10-04 09:15:38
Oleh : DIANA MEGA REVITA NIM.P.16123, STIKes Kusuma Husada Surakarta
Dibuat : 2019-10-04, dengan 1 file

Keyword : Non Hemoragik, Dekubitus, Alih Baring

Stroke Non Hemoragik merupakan stroke yang terjadi karena sumbatan pembuluh darah yang menyebabkan aliran darah ke otak sebagian atau keseluruhan terhenti.Dampak dari stroke non hemoragik yaitu hemiparesis.Kelemahan atau kekakuan otot pada penderita stroke dapat mengakibatkan luka tekan atau dekubitus.Dekubitus adalah cedera yang terlokalisir pada kulit dan atau jaringan dibawahnya, biasanya diatas tonjolan tulang, sebbagai akibat adanya tekanan atau kombinasi dari tekanan dan gesekan. Untuk mencegah terjadinya dekubitus diperlukan tindakan alih baring selama 2 jam sekali. Tujuan studi kasus ini adalah untuk mengetahui gambaran asuhan keperawatan pada pasien Stroke Non Hemoragik dalam pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman.Pemenuhan kebutuhan rasa aman nyaman dilakukan untuk menjaga tubuh dan meningkatkan rasa nyaman pada pasien agar tidak terjadi dekubitus.Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan metode pendekatan studi kasus.Subjek dalam studi kasus ini adalah salah satu orang pasien Stroke Non Hemoragik dengan risiko terjadi dekubitus diruang unit Stroke Anggrek 2. Hasil studi menunjukkan bahwa pengelolaan asuhan keperawatan pada pasien Stroke Non Hemoragik dalam pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman dengan masalah keperawatan risiko kerusakan integritas kulit yang dilakukan tindakan keperawatan pemberian alih baring 2 jam sekali selama 3 hari didapatkan hasil terjadi peningkatan nilai skala braden dari 12 (risiko sedang terjadi dekubitus) menjadi 15 (risiko rendah terjadi dekubitus). Hal ini menunjukkan bahwa alih baring dapat berpengaruh terhadap pencegahan decubitus

Deskripsi Alternatif :

Stroke Non Hemoragik merupakan stroke yang terjadi karena sumbatan pembuluh darah yang menyebabkan aliran darah ke otak sebagian atau keseluruhan terhenti.Dampak dari stroke non hemoragik yaitu hemiparesis.Kelemahan atau kekakuan otot pada penderita stroke dapat mengakibatkan luka tekan atau dekubitus.Dekubitus adalah cedera yang terlokalisir pada kulit dan atau jaringan dibawahnya, biasanya diatas tonjolan tulang, sebbagai akibat adanya tekanan atau kombinasi dari tekanan dan gesekan. Untuk mencegah terjadinya dekubitus diperlukan tindakan alih baring selama 2 jam sekali. Tujuan studi kasus ini adalah untuk mengetahui gambaran asuhan keperawatan pada pasien Stroke Non Hemoragik dalam pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman.Pemenuhan kebutuhan rasa aman nyaman dilakukan untuk menjaga tubuh dan meningkatkan rasa nyaman pada pasien agar tidak terjadi dekubitus.Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan metode pendekatan studi kasus.Subjek dalam studi kasus ini adalah salah satu orang pasien Stroke Non Hemoragik dengan risiko terjadi dekubitus diruang unit Stroke Anggrek 2. Hasil studi menunjukkan bahwa pengelolaan asuhan keperawatan pada pasien Stroke Non Hemoragik dalam pemenuhan kebutuhan rasa aman dan nyaman dengan masalah keperawatan risiko kerusakan integritas kulit yang dilakukan tindakan keperawatan pemberian alih baring 2 jam sekali selama 3 hari didapatkan hasil terjadi peningkatan nilai skala braden dari 12 (risiko sedang terjadi dekubitus) menjadi 15 (risiko rendah terjadi dekubitus). Hal ini menunjukkan bahwa alih baring dapat berpengaruh terhadap pencegahan decubitus

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	01
Organisasi	STIKes Kusuma Husada Surakarta
Nama Kontak	Soqib Abu Hasan, A. Md
Alamat	Jl. Jaya Wijaya No.11
Kota	Surakarta
Daerah	Kadipiro
Negara	Indonesia
Telepon	+62-0271-857724
Fax	+62-0271-857724
E-mail Administrator	soqib_ah@rocketmail.com
E-mail CKO	stikkusuma@yahoo.com